kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.367.000   7.000   0,30%
  • USD/IDR 16.731   21,00   0,13%
  • IDX 8.389   22,05   0,26%
  • KOMPAS100 1.163   3,35   0,29%
  • LQ45 847   4,23   0,50%
  • ISSI 292   0,76   0,26%
  • IDX30 446   3,97   0,90%
  • IDXHIDIV20 513   3,54   0,69%
  • IDX80 131   0,41   0,31%
  • IDXV30 138   0,55   0,40%
  • IDXQ30 141   0,94   0,67%
IPTEK /

Kalender Astronomi: Jadwal Lengkap Fase Bulan di November 2025


Rabu, 12 November 2025 / 14:23 WIB
Kalender Astronomi: Jadwal Lengkap Fase Bulan di November 2025
ILUSTRASI. Kalender Astronomi: Jadwal Lengkap Fase Bulan di November 2025

Sumber: Time and Date,Time and Date,Wikipedia | Editor: Arif Budianto

KONTAN.CO.ID - Fase bulan pada November 2025, usai melihat Supermoon, kapan fase bulan selanjutnya?

Pemandangan langit malam terlihat indah dengan kerlap-kerlip bintang dan akan semakin sempurna dengan kemunculan bulan.

Di awal November ini, jika Anda mengamati langit mungkin telah menyaksikan penampakan bulan yang terlihat lebih besar dan lebih terang dari biasanya setelah melewati fenomena Supermoon. Fase Full Moon yang bertepatan dengan titik terdekatnya dengan bumi (perigee) ini membuat bulan terlihat lebih besar dan terang.

Baca Juga: Ini dia Planet yang Muncul di Atas Langit Selama November 2025 dan Kapan Bisa Melihat

Setelah melewati fase Full Moon, bulan akan kembali muncul di atas langit selama November 2025 mengikuti fasenya.

Buat yang mungkin belum tahu, berikut penjelasan tentang fase bulan.

Fase Bulan

Mengutip Wikipedia, fase bulan adalah bentuk bulan yang selalu berubah-ubah jika dilihat dari bumi.

Fase bulan tergantung pada kedudukan bulan terhadap matahari jika dilihat dari bumi.

Berikut urutan fase bulan yang dapat Anda ketahui.

Baca Juga: Fenomena Bulan Pagi Hari: Penjelasan Ilmiah Last Quarter Moon

Fase-fase bulan

Fase Bulan Baru (New Moon)

Pada fase ini, bulan tidak menerima cahaya dari matahari sama sekali. Penampakan bulan cenderung gelap dan sulit untuk dilihat.

Fase ini terjadi pada hari pertama ketika bulan berada pada posisi 0 derajat.

Fase Sabit Muda (Waxing Crescent)

Saat memasuki fase ini, kurang dari setengah bagian bulan terkena pantulan sinar matahari.

Fase ini terjadi pada hari keempat ketika bulan berada pada posisi 45 derajat. 

Penampakan bulan dari bumi terlihat seperti sabit.

Fase Kuartal Pertama (First Quarter)

Bulan akan berada pada posisi 90 setelah memasuki hari kedelapan.

Pada fase ini, penampakan bulan terlihat berbentuk setengah lingkaran.

Fase Cembung Awal (Waxing Gibbous)

Ketika bulan memasuki fase ini ditandai dengan setengah bagian bulan mulai tampak lebih besar dari fase kuartal pertama.

Fase yang disebut dengan Waxing Gibbous ini terjadi pada hari kesebelas, ketika bulan berada pada posisi 135 derajat.

Penampakan bulan dari bumi terlihat seperti cakram yang biasa disebut dengan bulan cembung.

Fase Bulan Purnama (Full Moon)

Fase ini mungkin menjadi fase yang dinantikan para pengamat langit. Terjadi pada hari keempat belas, bulan berada pada posisi 180 derajat.

Pada fase ini bulan berada pada sisi yang berlawanan dengan bumi.

Hal ini kemudian menyebabkan cahaya matahari terpantul ke bulan sepenuhnya.

Penampakan bulan terlihat seperti lingkaran penuh yang dikenal dengan istilah bulan purnama.

Fase Kuartal Ketiga (Third Quarter)

Penampakan bulan pada fase ini mirip seperti fase kuartal pertama, hanya saja bagian gelapnya di bagian bawah.

Fase bulan ini terjadi pada hari kedua puluh satu, tepatnya ketika bulan berada tepat pada posisi 270 derajat.

Fase Sabit Tua (Waning Crescent)

Ini merupakan fase bulan terakhir yang penampakannya hanya terlihat sebagian kecil dari bumi.

Fase ini terjadi pada hari kedua puluh lima, saat bulan berada pada posisi 315 derajat.

Penampakan bulan seperti sabit, sebelum akhirnya kembali lagi ke fase awal, yaitu new moon atau bulan baru.

Setelah mengetahui fase bulan, kira-kira kapan bulan akan muncul di langit malam pada November tahun ini?

Baca Juga: Inilah Faktor yang Memengaruhi Cuaca Ekstrem di Indonesia Menurut BMKG

Melansir situs Timeanddate, fase bulan pada November 2025 akan melewati empat fase. Berikut jadwal kemunculan bulan pada November 2025 berdasarkan fasenya:

  • Bulan purnama (Full Moon) - 5 November 2025, pukul 13:19 UTC  (20:19 WIB)
  • Kuartal ketiga (Third Quarter) - 12 November 2025, pukul 05:28 UTC (12:28 WIB)
  • Bulan baru (New Moon) - 20 November 2025, pukul 06:58 UTC (13:47 WIB)
  • Kuartal pertama (First Quarter) - 28 November 2025, pukul 06:58 UTC (13:58 WIB)

Berdasarkan waktu yang telah disesuaikan dengan zona waktu Indonesia, kebanyakan fase bulan akan terjadi pada siang hari.

Itu dia pembahasan fase bulan pada November 2025. Kira-kira penampakan bulan pada fase apa yang Anda nantikan pada November ini?

Tonton: Harga Emas Antam Naik Hari Ini Rp 7.000 (12 November 2025)

Selanjutnya: Tips Desain Kamar Mandi Terjangkau dari IKEA

Menarik Dibaca: Tips Desain Kamar Mandi Terjangkau dari IKEA

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Terpopuler
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

×