Sumber: Earthsky,Wikipedia | Editor: Arif Budianto
KONTAN.CO.ID - Komet Lemmon semakin dekat dengan matahari, apakah bisa diamati?
Pada awal November 2025 ini pengamat langit dapat melihat beberapa fenomena menarik yang muncul.
Ringkasan
- Komet Lemmon (C/2025 A6) akan mencapai perihelion pada 8 November 2025, berada 79 juta km dari Matahari, dan dapat diamati setelah matahari terbenam di langit barat.
- Komet Lemmon, yang ditemukan oleh astronom di Gunung Lemon, Arizona, pada 3 Januari 2025, memiliki orbit sekitar 3.350 tahun untuk mengelilingi Matahari.
- Selain Supermoon dan hujan meteor Taurid, Komet Lemmon merupakan salah satu fenomena langit menarik di awal November 2025 yang bisa diamati langsung, bahkan dengan kamera HP.
Termasuk Supermoon, hujan meteor Taurid, hingga komet Lemmon yang dapat diamati secara langsung.
Mengutip Wikipedia, komet adalah benda langit yang mengelilingi matahari dengan garis edar berbentuk elips/lonjong, parabolis, atau hiperbolis.
Baca Juga: Fenomena Langit November 2025: Supermoon Hingga Hujan Meteor
Komet terbentuk dari es dan debu. Ketika mendekati matahari, sebagian bahan penyusun komet menguap membentuk kepala gas dan ekor.
Itulah yang kemudian membuat penampakan komet Lemmon terlihat di atas langit pada 8 November 2025.
Melansir Earthsky, komet Lemmon atau C/2025 A6 mencapai perihelion pada 8 November 2025 ketika berada pada jarak 79 juta km dari matahari. 
Baca Juga: Ini dia Planet yang Muncul di Atas Langit Selama November 2025 dan Kapan Bisa Melihat
Bagaimana cara mengamati komet Lemmon?
Menurut laman Earthsky, komet tersebut akan terlihat setelah matahari terbenam di langit sebelah barat.
Anda juga dapat menggunakan kamera HP untuk mengamati komet Lemmon di atas langit. Arahkan kamera tersebut ke langit sebelah barat agar dapat mengamati kemunculan komet tersebut.
Sebagai info, ini bukan pertama kalinya komet Lemmon muncul di atas langit. Komet itu juga sempat berada di titik terdekatnya dengan Bumi pada 21 Oktober 2025.
Baca Juga: Hujan Meteor Taurid Terjadi Dua Kali dalam Setahun, Kapan Bisa Mengamati?
Sejarah Komet Lemmon
Masih dari sumber yang sama, para astronom yang menggunakan teleskop 1,5 meter di Gunung Lemon, Arizona, menemukan komet ini pada 3 Januari 2025. Komet ini terlihat pada citra sebelum ditemukan, namun para astronom baru menyadari keberadaannya setelah mereka kembali dan mencarinya.
Menggunakan data yang diperluas ini, para astronom mampu menghitung orbitnya. Orbitnya membutuhkan waktu sekitar 3,350 tahun untuk sekali mengelilingi matahari.
Tonton: Bos Nvidia Yakin China Akan Kalahkan AS dalam Perlombaan AI
Selanjutnya: Nonton Last Summer Subtitle Indonesia, Drakor Romantis Komedi Terbaru
Menarik Dibaca: Promo McD Delivery 8-9 November, Nikmati Paket 5 Ayam Goreng Hanya Rp 60.000-an
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News













